10 Muharram Momentum Kebangkitan Al-Izzah

         Selasa Malam, 10 September 2019 yang bertepatan dengan Momentum 10 Muharram 1441 Hijriyah, adalah sebuah momen yang sangat berarti bagi Keluarga Besar YPSDU Al-Izzah Pohuwato dimana Pengurus Baru YPSDU Al-Izzah melaksanakan Tabligh Akbar dan Dzikir Bersama. Acara yang dimulai dengan Sholat Maghrib berjama'ah ini berlangsung Hikmat. walaupun baru saja melalui Masa Transisi Kepengurusan YPSDU Al-Izzah dibawah Kepemimpinan Ust. Kasim Badu, S.Pd, ini bisa membuat Acara Peringatan Hari Asyura itu meriah. tak Tanggung-tanggung Panitia Pelaksana Menghadirkan Salah Satu Muballigh Kondang Provinsi Gorontalo, Da'i Muda sekaligus Pengasuh salah Satu Pondok Pesantren terkenal bahkan bisa dikatakan Pesantren Tertua di Serambi Madinah ini Menhipnotis Para hadirin dengan penyampaian yang ringan, lugas namun penuh makna.

          Dalam Taujihnya KH. Luqmanul Hakim Abubakar, Lc, M.PI menyampaikan bahwa Al-Izzah adalah Ladang amal yang terbentang luas bagi seluruh Pihak Khususnya Masyarakat Bumi Panua untuk mendulang Pahala Amal Jariyah, dimana Amal ini tidak akan  putus Pahalanya terus mengalir Walaupun Kita sudah Meninggal Dunia dan Jasad kita Lapuk dimakan Tanah, beliau mengisahkan bagaimana Sayyidina Utsman bin Affan membeli sebuah Sumur Milik Yahudi Medinah yang akhirnya menjadi milik sepenuhnya Kaum Muslimin, bahkan hingga kini Sumur dan Kebun Kurma itu masih ada & digunakan untuk menjamu/Melayani Jama'ah Haji yang datang, tak hanya itu hasil dari Perkebunan Kurma dan Air Sumur yang telah dikomersialkan Oleh Pemerintah Arab Saudi ini Masuk Kerekening tertua didunia atas Nama Utsman bin Affan, dan uangnya dimanfaatkan untuk melayani para Dhuyufur Rahman (Tamu Allah) yang datang berjiarah ke dua Kota Suci Mekah & Medinah.

          Sebelumnya Ust. Kasim Badu, S.Pd dalam Sambutannya menyampaikan Terima Kasih Kepada seluruh Pihak yang telah terlibat dalam memeriahkan Acara tersebut, tak lupa pula Ust. Kasim menyatakan bahwa Al-Izzah yang eksis hingga saat ini tak lepas dari berbagai Partisipasi dan kontribusi banyak pihak, dalam penyampaiannya Ust. Kasim mengatakan bahwa seluruh Kontribusi sekecil apapun yang telah disumbangkan buat Al-Izzah adalah hal yang patut dihargai oleh semua Pihak. Terkait Transisi Kepengurusan beliau menyampaikan bahwa setiap Organisasi pastilah mempunyai Polemik dan Problematika sendiri yang merupakan bukti eksistensi dari lembaga tersebut, tidak mungkin sebuah lembaga yang Vakum akan mengalami konflik atau problematika, polemik dan konflik adalah bukti bahwa Organisasi atau lembaga itu hidup dan memiliki ruh kehidupan, sehingga banyak orang yang ingin menorehkan kebaikan didalamnya. dalam sambutannya beliau mengungkapkan "Kami di Al-Izzah ini bagaikan serumpun bambu yang diterpa badai, pastilah ada bambu yang patah, tumbang, bahkan tercabut dari akarnya, namun meskipun demikian bambu tersebut tidak akan terpisahkan dari rumpunnya. dan begitulah kami yang ada di Al-Izzah" Pungkas Ust. Kasim.

          Acara yang Juga di Hadiri Langsung Oleh Bupati Pohuwato Bapak Syarief Mbuinga, S.Pd.I, SE, MM. ini sangat meriah hal ini terlihat dari antusias para Orang tua siswa dari tiga Sekolah Islam Terpadu (SIT) dilingkungan YPSDU Al-Izzah Pohuwato yang banyak hadir. dalam sambutannya Bupati Pohuwato menyampaikan bahwa Al-Izzah adalah salah satu Icon yang sering beliau banggakan dihadapan Kepala-kepala Daerah lainnya, untuk itu beliau berharap Al-Izzah Kedepannya menjadi salah satu Motor Penggerak Kebangkitan Islam di Bumi Panua ini, beliau menginginkan Pohuwato menjadi Mercusuar Kebangkitan Islam di Bumi Serami Madinah Gorontalo tercinta ini. beliau menyatakan bahwa Pemda Pohuwato akan selalu siap mensupport Usaha yang dilakukan Oleh Yayasan dalam rangka meningkatkan Kualitas Pendidikan terutama Pendidikan Berbasis Qur'ani dan Pendidikan Karakter.

         Hal yang sama pun terungkap dari para orangtua Siswa, mereka menaruh harapan besar kepada Pengurus yang baru agar Kualitas dan Keunggulan YPSDU Al-Izzah bisa kembali dipacu dan ditingkatkan kembali, agar Nilai Jual Al-Izzah ini benar-benar menjadi Tolak Ukur bagi keberlangsungan YPSDU Al-Izzah Kedepannya. mereka berharap Agar Pendidikan Qur'ani dan Pendidikan Karakter menjadi Pilot Project Kualitas Al-Izzah. Acara yang bertema "Hijrah menuju kebangkitan Al Izzah sebagai Pelayan Ummat" ini berakhir Pada Pukul 20.30 ini Turut pula dihadiri Oleh Kabag Kesra Setda Pohuwato H. Alwin Rans Toma, S.Ag, M.Pd, Anggota DPRD Pohuwato Bapak Ikram Bhari Akbar Baderan, SH, Ibu Boki Bahmid, SH (Pendiri & Pembina Yayasan), Bapak Muhammad Yasin (Pendiri & Dewan Kehormatan Yayasan), Ust. Arman Lamasai, A.Ma (Dewan Pengawas Yayasan), serta seluruh Orang Tua Siswa, Pengurus & Civitas Akademika YPSDU Al-Izzah, serta Masyarakat Sekitar ini di akhiri dengan Jabatan Tangan.

0 Komentar